BANDUNG, (KAPOL).- Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Barat, H. Wawan Djuwarna mengatakan, pada Uji Kompetensi Wartawan (UKW) itu yang kali pertama diujikan yakni mata uji perencanaan liputan.
Kemudian, kata dia, wartawan mencari bahan liputan acara yang terjadwal (jumpa pers) serta ada wawancara tatap muka.
“Selanjutnya ada wawancara cegat, menulis berita, menyunting berita, menyiapkan isi rubrik, menggelar rapat redaksi dan membangun jejaring,” katanya pada acara sosialisasi dan simulasi UKW, di Hotel Regata, Kota Bandung, Rabu (6/12/2017).
Menurutnya, setiap wartawan yang akan meliput berita atau pun membuat berita pendalaman serta feature, maka harus menyiapkan dulu data lengkap dan padat.
Hal itu dilakukan, kata dia, agar setiap akan mencari berita maka wartawan sudah siap melakukan rencana liputan.
“Sebelum melakukan peliputan, wartawan harus melakukan usulan liputan, menentukan tema dan topik, acuan, angle dan narasumber,” ujarnya dihadapan peserta sosialisasi, sekira 130 orang.
UKW, kata dia, ada tiga jenjang yakni muda, madya dan utama.
Terpantau, kegiatan tersebut menghadirkan pemateri yang diantaranya, Drs. H. Suherlan sebagai anggota Dewan Kehormatan PWI Jabar dan Anggota Dewan pers, Handry Ch Bangun. (Azis Abdullah)***
