Seorang Mahasiswa Pengunjukrasa “Kahébos”

PERISTIWA75 views

image

INDIHIANG, (KAPOL).-
Seorang mahasiswa pengunjukrasa, Husni Mubarak dilarikan ke rumah sakit terdekat karena sempat “kahebos” api saat dirinya membakar ban di antara puluhan mahasiswa yang memblokir jalan RE Martadinata Kota Tasikmalaya, Senin (11/4/2016), tepat di depan gedung DPRD.

Peristiwa bermula saat ia mencoba menyalakan api. Karena terlalu dekat api  mengenai muka pengunjukrasa itu. Korban langsung berlari keluar lingkaran blokade mahasiswa yang diikuti dua temannya.

Korban mengalami luka bakar di kedua belah tangannya dan luka bakar di bagian wajah serta rambut. Karena panik korban sempat diberikan pertolongan pertama oleh rekannya dengan dilumuri kecap agar luka bakar korban tidak terlalu parah.

Setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit, akhirnya Husni diperbolehkan pulang. Karena luka bakar yang diderita tidak terlalu parah, langsung diantar pulang.

Sementara aksi terus berlanjut bahkan puluhan mahasiswa sempat bentrok dengan pasukan antihuru-hara karena akan menurunkan bendera setengah tiang di depan gedung dewan itu.  Akibat kecewa terhadap kinerja dewan yang dinilai tidak becus mengontrol pemerintahan dan sudah tidak prorakyat. Tapi lebih propenguasa dan pemilik modal.

Usai berdialog akhirnya pengunjuk rasa tidak menurunkan bendera setengah tiang dan kemudian membubarkan diri. (Erwin RW)