TAWANG, (KAPOL).- Mayjen (Purn) Supiadin Aries Saputra menegaskan suara Partai Nasdem Kota Tasikmalaya harus utuh kepada Budi Budiman-Muhamad Yusuf di Pilkada Kota Tasikmalaya 2017.
Pasalnya DPP sudah memutuskan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang diusung Nasdem adalah Budi-Yusuf.
“Sekira 20 ribu suara Nasdem harus utuh. Masing-masing kader harus bisa mengarahkan konstituennya masing-masing agar memilih Budi-Yusuf,” kata Supiadin saat reses dengan Pengurus DPD Nasdem Kota Tasikmalaya yang disaksikan pula oleh petahana Wali Kota, Budi Budiman di RM Astro, Jalan Ikik Wiradikarta, Sabtu (5/11/2016).
Menurut anggota Komisi 1 DPR RI yang membidangi masalah Pertahanan, Intelijen, Luar Negeri, Komunikasi dan Informatika ini suara Pilleg tingkat Kota, Provinsi dan Pusat harus sinergi. Sehingga suara tersebut tidak “mancawura” kemana-mana.
“Suara saya di Kota Tasik 1699, Imran yang anggota DPRD Provinsi 12 ribu, ditambah anggota DPRD Kota, Cahyo 1525. Kemudian semua caleg. Digabungkan ada 20 ribuan. Ini harus utuh,” ujarnya.
Untuk itu, dengan jargon “Bersama, Berjuang, Menang” jadi spirit kader dalam memenangkan Budi-Yusuf.
“Hanya dg kebersamaan berjuang baru bisa menghasilkan kemenangan. Jargon Nasdem ini harus memicu semangat kerja kader nasdem dalam memenangkan Budi-Yusuf,” ucapnya.
Mantan Panglima Kodam IX/Udayana Bali dan Panglima Kodam Iskandar Muda Aceh dan Asisten Operasi Panglima TNI kelahiran Garut ini pun meminta agar momentum Pilkada menjadi latihan pengkonsolidasian Nasdem menghadapi Pileg 2019.
“Maka mesin partai juga harus bergerak menggunakan semua struktur sampai tingkat anak ranting,” tuturnya.
Supiadin juga menyarankan agar program unggulan Petahana Budi Budiman di eskploitasi oleh kader Nasdem agar masyarakat tahu kenapa Nasdem mengusung Budi-Yusuf, karena paduan pengusaha dan birokrat telah terbukti merubah pembangunan kearah lebih baik. (Jani Noor)
