Tabrakan Beruntun, Jalur Gentong Sempat Macet

PERISTIWA19 views

KADIPATEN, (KAPOL).- Tabrakan beruntun yang melibatkan enam kendaraan terjadi di Jalan Raya Kadipaten tepatnya di jembatan Gentong Kampung Cibahayu, Desa Cibahayu Kecamatan Kadipaaten Kabupaten Tasikmalaya, Senin (25/12/2017) sekitar pukul 12.00 Wib. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa laka lantas tersebut.

Saksi mata warga seputar lokasi, Ibin Sahibin (51) mengungkapkan, awalnya terlihat sebuah bis yang melaju dengan kecepatan tidak terlalu cepat dari arah Malangbong menabrak mobil didepannya. Kemudian terus menyeretnya hingga terjadi tabrakan beruntun.

Kejadian itu menjadi perhatian warga tak berselang lama warga berkerumun dan memberikan bantuan terhadap korban. Petugas kemudian datang untuk mengamankan korban dan lokasi juga mengatur arus lalu lintas.

Kanit Laka Lantas Polres Tasikmalaya Kota Ipda Dedi Heryana mengatakan, Kendaraan bus PO Gapuraning Rayahu nopol Z 7985 TC yang dikemudikan Henhen Suhendi, melaju dari arah barat (malangbong) menuju ke arah Timur (Ciawi).

Sesaat di tempat kejadian menabrak kendaraan Toyota avanza nopol  D 1803 AEH yang dikemudikan Cucu Supriatna. Kemudian kendaraan tersebut terseret bis dan menabrak kembali kendaraan toyota avanza veloz nopol A 1332 AR didepannya yang dikemudikan Adang Sutarman.

Lalu kendaraan itu menabrak kembali kendaraan Honda HRV nopol B 1956 NON yang dikemudikan Damianus Bambang. Lalu  kendaraan itu menabrak kembali kendaraan Toyota avanza nopol B 1377 TKH yang dikemudikan Adi Supriyadi.

Kemudian menabrak kembali kendaraan Toyota Etios nopol D 1446 ZO yang dikemudikan Irman Somantri yang melaju dari arah yang sama. Akibat dari kejadian tabrakan beruntun kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan cukup parah. Meski tidak ada korban jiwa dalam laka lantas tersebut.

Dikatakan Dedi, Arus lalu lintas saat kejadian sempat terjadi kemacetan. Namun setelah kendaraan yang terjadi tabrakan dievakuasi arus lalin kembali lancar.

“Dihimbau warga atau pengendara berhati-hati karena volume kendaraan yang masuk jakur selatan tersebut meningkat, pada musim liburan natal dan tahun baru ini,” katanya, Selasa (26/12/2017). (Erwin RW)***