Tampil Sebagai Pembuka, Teater Dongkrak Pentaskan “Manusa Jero Botol”

BUDAYA56 views

image

TASIKMALAYA, (KAPOL).-

FDBS (Festival Teater Basa Sunda) ke 17 tengah berlangsung di Gedung Kesenian Rumentang Siang Bandung. Dari Tasikmalaya, satu nama tampil di ajang dua tahunan tersebut. Teater Dongkrak jadi membuka FDBS ke 17 dengan lakon berjudul “Manusa Jero Botol” karya Yusef Mulyana, Senin (18/04/2016) lalu.

Pimpro pementasan, Edi Martoyo mengatakan antusiasme penonton kala itu cukup luar biasa. Terlebih lakon yang digarap oleh Sutrada Jabo Widyanto ini tampil sebagai pembuka. Alhasil para penikmat teater pun cukup membludak untuk menyaksikan pentas dari Juara FDBS dua kali (1996 dan 2014) ini.

“Alhamdulillah penontonnya lumayan banyak. Mungkin karena kita tampil pertama sebagai pembuka,” kata Edi, Kamis (21/04/2016) siang.

Edi menambahkan ada 63 peserta yang tampil di FDBS ke 17 ini. Mereka berasal dari berbagai daerah di Jawa Barat dan Banten. Bahkan ada yang dari luar pulau Jawa, Kalimantan.

“Kebetulan untuk FDBS ke 17 ini pesertanya bebas. Mau dari mana saja silahkan asal yang dipentaskan drama Bahasa Sunda,” kata Edi.

Naskah “Manusa Jero Botol” sendiri, lanjut Edi, merupakan naskah realis. Ia bercerita soal anak perempuan yang dikekang oleh ayahnya. Bahkan untuk urusan cinta sekalipun. Ayah dari perempuan dilakon tersebut ingin anaknya sempurna dan berhasil di bidang pendidikan.

“Padahal ada satu hal yang terlupakab bahwa pergaulan sosial juga penting. Sampai akhirnya anak perempuan ini hanya bertemankan koleksi botol-botol bekas di kamarnya,” kata Edi.

Meski naskahnya realis, kata Edi, dalam penggarannya, Sang Sutradara lebih memilih untuk mengkombinasikan dengan gaya surealis. Terutama dalam hal mengolah properti botol-botol. Para awak panggung ada yang menjadi sosok botol yang seolah-olah bisa berbicara dengan si anak perempuan sebagai tokoh utama dalam lakon tersebut.

“Aktornya semuanya ada 18 orang dengan awak panggung 42 orang. Proses penggarapannya sekitar 3 bulan,” lanjut Edi.

Kini, lanjut Edi, Teater Dongkrak Tasikmalaya tengah menunggu hasil pengumuman lomba FDBS yang rencananya akan dilaksanakan 8 Mei 2016 mendatang. (Imam Mudofar)