Tangan Pensiunan Guru Yang Bersimbah Darah Dibacok Maling, Dalam Kondisi Diikat

HUKUM, LINIMASA8 views

TASIKMALAYA, (KAPOL).- Apa saja yang dialami oleh pensiunan guru di Sodonghilir yang jadi korban pembacokan, hingga tewas.

Ternyata tangan korban bernama Siti Khotimah (65) warga Kampung Babakan Girang, Desa Cukangkawung, Kecamatan Sodonghilir dalam kondisi diikat. Kepala dililit menggunakan kaos dan daster yang juga menutupi mulut, hidung dan matanya.

Juga terdapat luka robek dan berlumuran darah dengan diameter luka panjangnya 7 CM serta kedalaman 1 CM. Terdapat juga tiga luka, masing masing 7 CM dan 4 CM. Luka tersebut diduga dari kekerasan benda tumpul.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Yusri Yunus mengatakan, korban tidak bisa bernapas dan ditemukan luka pada bagian kepala.

“Perkara pembunuhan tersebut masih dalam penyelidukan dan beberapa barang bukti diamankan,” ujarnya.

Sementara itu korban diketahui sudah tergeletak dengan luka parah di bagian kepala oleh salah satu anggota keluarganya bernama Eneng. Melihat korban bersimbah darah dirinya berteriak dan minta tolong sehingga keluarga dan tetangga berdatangan.

Sekira pukul 06.00 Wib, saksi mendengar suara HP milik korban dan berbunyi di dalam rumah korban.

Kemudian, saksi berencana memberitahu korban dan pada saat saksi ke rumah korban, pintu depan rumah dalam keadaan tidak terkunci.

Selanjutnya, saksi masuk dan melihat korban dalam keadaan telungkup di lantai ruang tengah dengan posisi tangan diikat, kepala dililit menggunakan kaos dan daster yang juga menutupi mulut, hidung dan matanya.(Aziz Abdullah)***