SUMEDANG, (KAPOL).- Sebanyak 35 Kepala Keluarga (KK) di Dusun Cilangah, Desa Baginda, Kec. Sumedang Selata, Kab. Sumedang, keselamatannya terancam.
Pasalnya, bangunan rumah milik mereka sebanyak 10 unit, kondisinya retak-retak. Hal itu, terjadi akibat sebelumnya tebing sekira 10 meter tergerus longsor.
Tebing yang longsor, terjadi pada Kamis (13/4/2017) malam yang juga membuat akses jalan penghubung antar desa di sana sempat terputus.
“Di sini masuk kategori pemukiman yang rawan longsor. Bencana longsor tampaknya membuat sebagian rumah di sekitar lokasi bencana menjadi retak-retak,” kata Kepala Dusun Cilangah, Durahim kepada Kabar Priangan Online (KAPOL), Jumat (14/4/2017).
Menurut Durahim, kawasan pemukiman di sana berdiri di lahan berbukit yang juga lokasinya curam.
Sehingga, kata dia, rawan bencana longsor dan warga korban longsor pun untuk sementara waktu menetap di beberapa rumah milik keluarganya yang dianggap aman.
“Semoga, pemerintah segera melakukan relokasi agar warga menjadi nyaman,” ujarnya. (Azis Abdullah)***
