PANGANDARAN, (KAPOL).-
Ketiga Tim Pemenangan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran meminta pembentukan KPU Kabupaten Pangandaran ditunda. Pasalnya segala tahapan awal Pilkada sudah dilakukan KPU Kabupaten Ciamis sehingga yang akan memertanggungjawabkannya juga KPU Ciamis.
Ketua Tim Pemenangan Jeje Wiradinata-Adang Hadari (Jihad), Taufik Martin misalnya. Ia secara tegas meminta jangan dulu dibentuk karena belum tentu KPU baru bisa bekerja seperti KPU sebelumnya. “Bukan tidak setuju dibentuk KPU Pangandaran, tapi biarkan dulu KPU Ciamis menuntaskan kerjanya karena dari awal juga oleh KPU Ciamis,” kata Martin, Senin (21/9/2015).
Menurut politisi Golkar ini, Pilkada Pangandaran merupakan pilkada pertama sehingga penyelenggaranya juga butuh orang berpengalaman. Martin bukan menyangsikan pengalaman KPU baru nanti, hanya saja ada pekerjaan yang belum pernah dikerjakan yang bisa jadi masalah kalau dikerjakan orang baru.
Ketua Tim Pemenangan H. Ino Darsono-Erwin M Thamrin (Hidmat), Muhrodin Susilawan, meminta dikaji lebih matang atas dibentuknya KPU Kabupaten Pangandaran. Ia bukan menyangsikan pengalaman KPU Pangandaran nanti tetapi ini Pilkada pertama memerlukan tangan-tangan handal berpengalaman.
“Kaji dulu karena ini bukan pilkada asal-asalan. Apalagi DOB baru, siapapun ingin kondusif,” kata Muhrodin.
Ia pun bukan menyangsikan orang yang terpilih nanti, hanya saja kalau bisa lebih handal, transfaran dan netral, Hidmat mengaku tidak masalah pilkada dilanjut KPU baru.
“Kalau bisa lebih baik, dalam artian bukan berarti yang sekarang tidak baik ya, kami setuju-setuju saja,” ucapnya.
Ketua Tim Pemenangan Azizah Talita Dewi-Cucu Sulaksana (Ahlak), Jalaludin juga sama. Jangan sampai ada tahapan terputus ditengah jalan. Jalal memersilakan proses pembentukan KPU Kabupaten Pangandaran berjalan, hanya efektifitas kerjanya selepas tahapan pilkada selesai.
Komentar