TASIKMALAYA, (KAPOL).-
Film bergenre horor dinilai memiliki peminat yang tinggi di Tasikmalaya, itu yang kiranya membawa rumah produksi Bidar Batavia Group dan Lorong Films menjadikan kota santri sebagai titik ke 12 untuk dijadikan lokasi gala premier (pertunjukan perdana), Kamis (27/10/2016) malam. Setelah sebelumnya, hal serupa juga dilakukan di beberapa kota besar seperti Jakarta, Depok, Bogor, Bandung, dan Cirebon.
“Sama seperti di Cirebon, kita dengar kalau di Tasik ini genre horor selalu dibanjiri penonton, jadi ya mudah-mudahan garapan terbaru kita ini dapat diapresiasi juga. Apalagi ini kita yakin berbeda dari yang biasanya,” kata Eksekutif Produser Letsman Tendy yang dijumpai seusai pemutaran perdana di bioskop 21. Dia mengaku senang mendapati penonton di Tasikmalaya yang selalu merespon baik terkait tayangan film Indonesia.
Film berjudul “Missing You” yang baru bisa dinikmati penonton mulai 3 November nanti, menceritakan sebuah keluarga yang dihadapkan dengan kejadian ganjil semenjak kepindahan mereka ke rumah baru.
Mulai dari yang paling standar, yakni pintu bergerak sendiri, bayangan yang lewat, hingga penampakan hantu mirip Sadako juga bisikan misterius.
Kendati begitu, unsur mistik tak hanya jadi yang utama dalam film yang diproduseri Dika Barale ini. Pasalnya, sentuhan konflik drama keluarga pun dibangun dominan dalam film yang diadopsi dari pengalaman nyata sang sutradara, Peppiona Cheppy. “Kalau selama ini kesannya di masyarakat ibu tiri selalu jahat, kita di sini coba tunjukkan yang sebaliknya,” kata Letsman.
Bahkan sepanjang film berjalan, ternyata bukan hanya sosok hantu saja yang membuat penonton bereaksi. Bumbu komedi yang disuguhkan cukup sering ini juga terus memecah keheningan teater kali itu. Dibuat hanya dalam waktu produksi dua minggu saja, film yang dibintangi oleh para pendatang baru ini mengklaim sebagai penyegar di tengah kondisi perfilman horor lokal yang sarat akan adegan syur.
Pihaknya menargetkan film ini ditonton hingga 1 juta penonton setanah air. Disinggung biaya produksi, Letsman enggan membocorkannya. Yang pasti kata dia, tak lama lagi film tersebut akan digarap bagian keduanya demi memuaskan penonton.
Dihadiri sekitar 100 tamu undangan, Letsman dan kawan-kawan dalam kesempatan itu memberikan kejutan di akhir film dengan menghadirkan sosok hantu yang sukses membuat penonton histeris. Tak berlangsung lama, ketegangan berganti dengan antusias untuk berfoto bersama hantu tersebut. (Astri
Puspitasari)***