TAWANG, (KAPOL). – Kehadiran Capres Prabowo-Sandi Uno ke Tasikmalaya, tak akan disambut aksi Manonjaya seperti kehadiran Presiden RI Joko Widodo beberapa waktu lalu. Hal tersebut ditegaskan Ketua Aliansi Masyarakat Sipil untuk Indonesia Hebat (Almisbat), Dede Haris kepada KP, Jumat (8/3/2019).
“Dengan datangnya prabowo ke Kota Tasikmalaya, saya merasa bangga karena Tasikmalaya menjadi referensi daerah yang dikunjungi Capres dan Cawapres. Semoga dua hari acara tersebut lancar dan sukses, dengan agenda hari jumat Bapak Sandiaga dan Sabtu Bapak Prabowo,” ujarnya dalam pernyataan tertulis.
Ia juga mengimbau kepada seluruh pendukung Jokowi di kota Tasikmalaya, jangan melakukan hal-hal yang tidak beretika. Seperti sebelumnya, ketika rombongan Presiden RI Jokowi datang disoraki dan cemoohan.
“Namun, kami akan tetap menjaga marwah Kota Tasik sebagai kota santri yang santun. Kami dukung penuh kedatangan Prbowo dan Sandiaga, dan berharap kota Tasikmalaya harus kondusif pada momen pilpres ini,” katanya.
Terpisah, Ketua DPC Partai Bulan Bintang Kota Tasikmalaya Asep Deni Adnan Bumaeri. Meski sempat mendapatkan perundungan ketika partainya mendukung paslon Jokowi-Maruf, kehadiran kedua capres dan cawapres tersebut diharapkan memberikan energi positif dan keteduhan bagi warga.
“Saya tidak tahu soal acara, bukan tim, bukan partai pengusung pula. Siapapun Capres yang hadir itu memberikan enerfi positif dan keteduhan bagi warga. Itu harapan bagi setiap warga, kita doakan saja,” katanya. (Inu Bukhari)***