HUT ke-73 Bhayangkara, Polres Banjar Gelar Deklarasi Tolak Kerusuhan

BANJAR14 views

BANJAR, (KAPOL).- Memperingati HUT ke-73 Bhayangkara, Polres Banjar menggelar deklarasi tolak kerusuhan saat berjalannya sidang sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Deklarasi dilaksanakan pada momen olah raga jalan santai di area parkir Banjar Water Park (BWP) Komplek Parunglesang Kota Banjar, Minggu, (23/6/2019).

Pejabat Pemerintahan Kota Banjar bersama TNI dan Polri serta berbagai elemen masyarakat, sepakat menolak kerusuhan.

Merajut kembali persatuan, berkomitmen menjaga perdamaian dengan menyerahkan proses sengketa pilpres pada jalur hukum.

Pada kesempatan itu, hadir Kapolres Banjar AKBP Yulian Perdana bersama PJU POlres Banjar, Wali Kota Banjar, Hj. Ade UU Sukaesih didampingi Wakil Wali Kota Banjar, Nana Suryana, Dandim 0613 Ciamis, Danyon Raider 323 Buaya Putih, Pinca Bank BRI, semua unsur Muspida dan Muspika Kota Banjar serta masyarakat.

Kapolres Banjar, AKBP Yulian Perdana, deklrasi ini sebagai bentuk penolakan tindak kekerasan dan kerusuhan yang bisa memecah belah bangsa.

Diharapkan dia, melalui deklarasi ini mampu memperkuat persatuan dan kesatuan, sehingga masyarakat paham terhadap isu-isu yang beredar dan berusaha melakukan penyaringan.

Jika informasi yang diterima tidak disaring bisa memicu timbulnya kerusuhan.

“Saya berharap semua pihak dan elemen masyarakat menjaga kondisi keamanan dan ketertiban (Kamtibmas) yang terpelihara dengan baik selama ini,” ujar Kapolres Banjar

Membukti keseriusan masyarakat Kota Banjar menolak kerusashan, saat itu diwarnai tanda tangan menolak kerusuhan dan mendukung terciptanya keamanan pasca Pemilu 2019.

Menurut Walikota Banjar, Hj. Ade UU Sukaesih, tanda tangan yang diberikannya itu sebagai bentuk menolak terjadinya kerusuhan khususnya di Kota Banjar.

“Kita tidak ingin adanya kerusuhan di Banjar. Karena kerusuhan itu merugikan seluruh elemen masyarakat,” ucapnya.

Lebih lanjut dia berharap, masyarakat untuk tidak melakukan provokasi atau hasutan yang dapat memecah persatuan dan kesatuan.

Selanjutnya Hj Ade mengimbau agar masyarakat untuk tetap tenang dan menunggu hasil keputusan MK dalam sidang sengketa Pilpres 2019.

“Serahkan kepada instrumen yang ada. Apapun keputusan MK nantinya, tentunya masyarakat harus menerimanya,” katanya.

Bersamaan itu dia mengimbau, masyarakat untuk bersama-sama menjaga Kota Banjar

Menurutnya, Banjar tempat tinggal kita. “Mari kita jaga bersama dan tolak kerusuhan itu,” ujarnya.

Hal senada dikatakan Wakil Walikota Banjar Nana Suryana. Ia mendukung langkah Polres Banjar, untuk menindak tegas oknum-oknum yang mencoba mengganggu kamtibmas.

Selesai deklrasi tolak kerusuhan, dilanjutkan pelepasan balon udara sebagai wujud kebersamaan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). (D.Iwan)***

Ket. Foto :

WALIKOTA Banjar, Hj.Ade Uu Sukaesih membacakan deklarasi tolak kerusuhan di kawasan parkir Banjar Water Park (BwP), Minggu (23/6/2019).