Lapangan Belakang Setda Kab. Tasikmalaya Kembali “Ricuh”

POLITIKA11 views

Kericuhan yang terjadi di lapangan belakang kantor Setda Kab. Tasikmalaya ini hanya simulasi dalam rangka pengamanan pilkada serentak Desember mendatang. Foto: IMAM MUDOFAR/KAPOL

SINGAPARNA, (KAPOL).-
Kericuhan kembali terjadi di lapangan belakang kantor Setda Kab. Tasikmalaya, Senin (19/10/2015) pagi. Ratusan personil kepolisian dari Polres Tasikmalaya, Polres Kota Tasikmalaya, Brimob dan TNI berusaha meredam kericuhan itu. Ratusan massa bertindak anarkis. Melempari petugas dengan air dan buah-buahan busuk. Tembakan gas air mata melayan di udara. Situasi kian beringas. Emosi massa yang anarkis kembali menjadi-jadi. Mereka membakar ban bekas dan sebuah gubuk berbahan triplek. Petugas pun melayangkan tembakan peringatan. Semburan air dari water canon milik petugas juga mengarah ke arah kerumunan massa.

Semua kericuhan itu hanya simulasi saja. Simulasi pengamanan pilkada 9 Desember 2015 yang dimotori oleh Polres Tasikmalaya benar-benar tampak nyata. Seolah-olah memang terjadi keributan dan kericuhan luar biasa.

“Ada sekitar seribu personil lebih yang kita sertakan dalam simulasi pengamanan pilkada ini,” ujar Kapolres Tasikmalaya, AKBP Susnadi.

Simulasi ini, imbuh Susnadi, dibuat dengan beberapa skenario. Petugas diarahkan seolah-olah menghadapi kemungkinan terburut saat pilkada serentak digelar nanti. Tujuannya jika kemudian nanti terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, pihak kepolisian sudah dalam kondisi siap.

“Tentunya kita berharap agar pelaksanaan pilkada berjalan aman dan lancar. Tapi kalau ada yang berani-berani berbuat tidak aman, kita sudah siap untuk mengamankan,” imbuhnya. (Imam Mudofar)

Komentar