JATINANGOR, (KAPOL).-
Ketua Pusat Pengkajian dan Pengembangan Masyarakat Lokal (P3ML) Sumedang, Nandang Suherman memandang isu miring dugaan gratifikasi rotasi dan mutasi pejabat di lingkungan Pemkab Sumedang, kembali terasa aromanya.
Bahkan, kata dia, isu tersebut menjadi pembahasan serius khususnya bagi birokrat di lingkungan Pemkab Sumedang.
Kabar itu, ujar Nandang, dianggap isu yang tak hanya sekadar isapan jempol.
“Kabar rawan dugaan suap rotasi mutasi pejabat di Pemkab Sumedang, merupakan penyakit lama yang kembali kambuh. Bahkan, kabar itu pun pernah terdengar ketika era Bupati Alm. Endang Sukandar,” ujarnya kepada Kabar Priangan Online (KAPOL) di Jatinangor.
“Itu, penyakit lama yang kambuh lagi dan terjadi akibat lemahnya leadership,” kata Nandang.
“Praktek dugaan suap upaya mempertahankan atau merebut jabatan strategis di lingkungan Pemkab Sumedang memang sulit diberantas,” tuturnya.
Bahkan, kata dia, kondisi tersebut acap kali terjadi setiap menjelang rotasi dan mutasi pejabat.
Pemerhati kebijakan pemerintah tersebut berharap agar masyarakat yang mengetahuinya segera melaporkan temuannya kepada pihak berwajib.
“Upaya menekan perkara tersebut, bahkan harus ada yang berani melakukan perlawanan, khususnya dari internal Pemkab Sumedang termasuk anggota DPRD Sumedang,” ucapnya. (Azis Abdullah)
Komentar