Penjualan Hewan Kurban Masih Sepi

GARUT16 views

GARUT, (KAPOL).- Hari raya Idul Adha 1439 Hijriah tinggal sekitar dua pekan lagi akan tetapi tingkat penjualan hewan kurban di wilayah Kabupaten Garut masih terhitung sepi.

Di sisi lain, Pemkab Garut menargetkkan jumlah hewan kurban tahun ini akan naik hingga 30 persen dari tahun sebelumnya.

Menurut pemilik penjualan sapi PD Nabawi, Yaya, meski pelaksanaan idul kurban tidak lama lagi, akan tetapi hingga saat ini belum terlihat geliat pembelian hewan kurban baik sapi maupun domba atau kambing.

Menurutnya, hal ini bukan akibat daya beli masyarakat yang turun akan tetapi memang harga sapi tahun ini yang mengalami kenaikan cukup tinggi dibanding tahun lalu.

“Harga pembelian sapi dari petani tahun ini rata-rata naik sekitar Rp 1 juta dibanding tahun lalu pada periode yang sama. Kondisi itu diperburuk dengan sulitnya pakan ternak, akibat musim kemarau yang melanda,” ujar Yaya yang ditemui di tempat penualan sapi miliknya di Jalan Margawati, Garut Kota, Selasa (7/8/2019).

Untuk menarik minat para pembeli, tutur Yaya, pihaknya pun berusaha mencari terobosan-terobosan di antaranya dengan menyiasatinya melalui adanya diskon atau potongan harga.

Yaya menyebutkan, rata-rata satu ekor sapi yang sudah memenuhi syarat kurban saat ini dihargai Rp 20,5 juta ke atas. Harga itu bahkan bisa lebih tinggi jika mendekati hari H Idul Adha.

Sementara harga sapi dibawah Rp 20 juta, terbilang sulit dan kalaupun ada, ukurannya relatif kecil.

“Masih ada sih sapi yang harganya dibawah Rp 20 juta tapi yang daging tulangnya setelah dipotong paling sekitar 80 kiloan,” katanya.

Sementara harga sapi dengan kondisi harga normal, tuturnya, berada dikisaran Rp 20,5 juta ke atas. Hal ini menyebabkan pada tahun lalu satu orang masih bisa iuran Rp 3 juta untuk satu ekor sapi, tapi tahun ini bisa mencapai sekitar Rp 3,2 sampai 3,5 juta per orang.

Lebih jauh Yaya mengatakan, dengan kondisi seperti saat ini, dirinya hanya menargetkan penjualan sapi sekitar 50 ekor untuk Idul Adha tahun ini.

Sedangkan pada tahun lalu, ia bisa menjual hingga 65 ekor sapi.

“Tahun lalu dua pekan menjelang hari H Idul Adha, saya sudah bisa menjual 40 ekor sapi. Sekarang baru 28 ekor sapi saja yang terjual sehingga saya prediksikan jumlah penjualn sapi tahun ini akan turun,” ucap Yaya. (Aep Hendy S)***