MANGUNREJA, (KAPOL).Pasar murah berbagai kebutuhan pokok yang digelar Kejaksaan Negeri Kabupaten Tasikmalaya diserbu ratusan warga, Kamis (11/7/2019. Mereka rela mengantri cukup lama, meski harus berpanas-panasan di bawah terik matahari.
Sejumlah kebutuhan pokok dari mualai beras, minyak goreng, telur, sayuran, cabe, hingga daging dijual sangat murah. Bahkan bisa setengah dari harga jual di pasaran. Kontan hal ini disambut antusias para ibu-ibu yang tinggal disekitar kantor Kejaksaan Negeri Tasikmalaya.
Pasar murah ini merupakan dalam rangka Hari Bakti Adhyaksa ke-59 dan HUT Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) ke XIX. Selain pasar murah, dirlar pula donor darah masal serta posyandu gratis bagi balita.
“Dengan pasar murah ini diharapkan membantu masyarakat dalam mendapatkan barang-barang murah, khususnya sembako dan kebutuhan lainnya,” jelas Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Tasikmalaya, Sri Tatmala Wahanani SH.
Lokasi pasar murah yang dibuka di lapangan parkir kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Tasikmalaya, dikatakan Sri, memang sengaja tidak diinformasikan ke khalayak luas dan cukup kepada masyarakat di sekitar kantor kejaksaan. Hal ini dikarenakan barang yang disediakan terbatas.
Adapun komoditi yang dijual mulai dari besar Rp 35.000 per 5 kg dimana di pasaran untuk beras kualitas premium mencapai Rp 11.000 per kg, daging bila dipasaran Rp 110.000 per kg maka disini hanya Rp 75.000 per kg, minyak goreng dijual Rp 10.000 perliter dari harga pasaran Rp 12.000 perliter, gula pasir Rp 10.000 per kg dari pasaran Rp 12.000. Dan yang cukup jauh dibawah pasar yakni cabe rawit yabg hanya Rp 6.000 per satuperempat, padahal dipasaran bisa mencapai Rp 15.000 per seperempat.
Kehadiran pasar murah disarakan sangat membantu masyarakat. Apalagi mereka tengah kesulitan mencari cabai yang harganya mahal.
“Beli cabai sama sembako. Cabai rawit dipasar mahal harga 60 ribu perkilogram kalau disini emam ribu seperempat alhamdulillah membantu” ungkap Holis (38) salah seorang ibu rumah tangga.
Rencanaya pasar murah akan terus digelar secara berkala, minimal dalam moment peringatah ulang tahun korps penegak hukum ini. (Aris Mohamad F)***
