​Memaksa Masuk, Aksi Dorong Warga dan Aparat Tak Terhindarkan

LINIMASA2 views

SINGAPARNA, (KAPOL).-

Tak kunjung diterima oleh perwakilan dari DPRD Kabupaten Tasikmalaya, warga Kecamatan Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya yang unjuk rasa mulai berang. Mereka memaksa masuk untuk bertemu dengan wakil rakyat mereka.

Aksi saling dorong antara warga pengunjuk rasa dan aparat yang berjaga pun tak terhindarkan. Warga berusaha menembus barikade aparat kepolisian yang berjaga ketat di lokasi unjuk rasa.

Tak berlangsung lama, situasi pun kembali kondusif dan aman. Empat puluh orang perwakilan dari warga dipersilahkan masuk ke ruang Paripurna DPRD Kabupaten Tasikmalaya dan diterima langsung oleh Komisi 3 DPRD Kabupaten Tasikmalaya.

Koordinator Lapangan, Cecep Sudrajat mengatakan warga ingin bertemu dengan Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Komisi 3 DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Dinas PU Binamarga Kabupaten Tasikmalata, termasuk Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya.

“Kami ingin meminta kepastian pembangunan jalan di wilayah kami yang selama ini dijanjikan oleh Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya,” kata Cecep.

Cecep menambahkan warga yang datang tidak hanya dari Kecamatan Sariwangi saja.  Ada yang dari Desa Sukamanah Kecamatan Cigalontang, Desa Linggasari, Sirnasari dan Jayaputra Kecamatan Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya. Pasalnya, kata Cecep, jalan tersebut menghubungkan empat desa di dua kecamatan.

“Warga marah dan kecewa karena perbaikan jalan di wilayah kami tidak kunjung dilakulan,” kata Cecep. (Imam Mudofar)