SINGAPARNA, (KAPOL).-
Guna memastikan keberadaan sejumlah aset, termasuk kendaraan dinas, milik Pemkab Tasikmalaya, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Jawa Barat rutin melakukan kroscek lapangan.
Seluruh kendaraan baik roda 4 maupun roda 2 dibariskan berderet di halaman kantor. Termasuk kendaraan oprasional di lingkungan Setda Kabupaten Tasikmalaya.
Kepala Bagian Aset Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Tasikmalaya, Cecep Rostata menjelaskan pemeriksaan tersebut rutin dilakukan BPK secara berkala setiap tahun.
Upaya ini guna menyesuaikan jumlah data aset yang dimiliki secara tertulis dengan real aset yang ada di lapangan.
“Guna mengecek ke lapangan, apabetul barang aset yang ada dimasing-masing pengguna barangnya ada atau tidak. BPK mengkroscek itu ke lapangan,” ujar cecep, Kamis (14/4/2016) siang.
Selain kendaraan, BPK mengakukan kroscek terhadap seluruh aset mulai dari laptop hingga inventaris kantor dalam ruangan kerja. Pemeriksaan BPK ini akan berlangsung selama 30 hari kalender, dan direncanakan selesai pada 3 Mei 2016 mendatang.
Jika ditemukan aset yang tidak sesuai dengan jumlah yang tercatat, kata Cecep, maka pihaknya bakal menelusuri secara langsung kepada dinas atau intansi yang menggunakan aset tersebut.
“Ketika ditemukan ada aset yang hilang, ada sanksi administrasi,” kata Cece. (Imam Mudofar)
