GARUT, (KAPOL).- Relawan pelayanan kesehatan RSUD dr. Slamet Garut, yang tergabung pada himpunan kader kesehatan rumah sakit (Hikmat), mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Garut nomor urut 2, Iman Alirahman-Dedi Hasan Bahtiar (Masagi).
Deklaraai tersebut digelar di Sekretariat Gabungan Masagi, Jalan Rancabango, Sabtu (31/3).
Ketua Hikmat, Deden Rudy Gunawan mengatakan alasan mendukung paslon Iman-Dedi karena tertarik dengan 10 program kerja unggulan yang salah satunya peduli terhadap kesehatan.
“Dan Pak Iman, Pak Dedi ini juga siap bermitra dengan kami. Jadi kami ini bukan dianggap sebagai penghalang atau musuhmelainkan akan dijadikan mitra, Ya kami dukung saja pasangan Pa Iman Pak Dedi ini karena peduli terhadap kami. Anggota kami ratusan orang kalu dulu memang kami ini mendukung Pak Rudi-Helmi. Tapi sekarang tidak lagi,” ucapnya.
Dia menuturkan, Hikmat ini dibentuk sekitar tahun 2007 an, yang tujuannya adalah membantu masyarakat dalam pengurusan administrasi, termasuk pasein yang membutuhkan bantuan rawat inap, rawat jalan baik di rumah sakit Garut maupun ke luar.
Hanya saja sampai saat ini belum ada wadah resmi.
“Bahkan terkadang kami dituduh sebagai calo. Padahal kami disini ada surat tugas dari Desa, Kecamatan maupun Puskesmas sebagai kader atau membantu pelayanan masyarakat. Banyak paseindatang ke rumah sakit yang tidak tahu apa-apa. Makanya kami urus, kami bantu segala sesuatunya. Perlu dicatat, kami tidak minta imbalan tapi kalau diberi Ya terima saja,” kata Deden Rudy Gunawan.
Sementara itu, Iman Alirahman menilai, relawan Hikmat ini sangat baik karena kedudukan, tugas, dan fungsinya itu membantu masyarakat terutama yang kurang faham terkait tata cara, aturan pelayanan rumah sakit.
“Kita tahu selama ini banyak masyarakat yang kurang fahamterhadap aturan, tata cara, dan ketentutan terhadap pelayanan kesehatan di rumahsakit. Nah mereka sudah tahu dan faham, juga mereka tidak meminta apa-apa. Oleh karena itu saya mendukung sepenuhnya keberadaan kader atau relawan kesehatan ini.” kata Iman didampingi Dedi Hasan Bahtiar.
Atas dasar itu, kata Iman, pihaknya mendorong agar kedudukan kader ini jauh bisa dituangkan dalam kelembagaanya, baik itu AD RT nya termasuk kepengurusan, dan sekretariatnya
“Termasuk pula bagaimana keberadaan para anggota ini misalnya dibedakan dengan lain seperti seragam. Oleh karena itu saya kira rumah sakit bisa bermitra baik dengan relawan. Peperiheun Pemerintah teu mampu memberikan pelayanan dengan baik,” katanya.
Ya, kata dia, hal yang menyangkut kepentingan rakyat, sosial, kemanusiaan lalu ada sejumlah orang yang menyediakan tenaga, waktu, dan membanturakyat kenapa tidak?, maka saya respon saja,” kata Iman seusai mengadakan pertemuan dengan Rani Dicy Candra, dan masyarakat Kec. Kadungora. (Dindin Herdiana)***