PANGANDARAN, (KAPOL), –Sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan dan menguji pengetahuan selama di sekolah, SMK Negeri 1 Pangandaran mewajibkan siswanya untuk belajar di luar sekolah.
Para siswa wajib melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di berbagai tempat selama 6 bulan. Mereka belajar sambil bekerja di perusahaan-perusahaan besar di Jawa Barat.
Dan pada tahun ini SMK Negeri 1 Pangandaran akan memberangkatkan sekitar 370 siswa dari berbagai kompetisi keahlian ke berbagai perusahaan yang ada di Jawa Barat.
Kepala SMK Negeri 1 Pangandaran Drs Dede Tarlana M.M mengatakan SMK Negeri 1 Pangandaran yang terdiri dari 7 kompetensi keahlian yang ada.
Di antaranya, Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI), Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan (TPHPi), Teknik Kapal Penangkap Ikan (TKPI), Teknik Komputer Jaringan (TKJ), Teknik Kendaraan Ringan (TKR/Otomotif), Teknik Sepeda Motor (TSM), dan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL).
“PKL ini wajib dilaksanakan oleh siswa tingkat 11 SMK dan semua kompetensi melaksanakannya,”ungkap Dede di ruang kerjanya Selasa (26/2/2019).
Pihak Sekolah sendiri sudah bekerja sama dengan beberapa perusahaan seperti, PT Cakrawala Sejahtera Indonesia (CIS) dan beberapa perusahaan lain untuk menampung siswa dalam melaksanakan kegiatan PKL setiap tahun.
“Kami sudah MoU dengan pihak perusahaan untuk tempat PKL walaupun masih ada perusahaan yang baru,” katanya.
Menurutnya, untuk jumlah perusahaan yang nantinya akan dijadikan tempat PKL untuk semua kompetinsi keakhlian minimal ada 5 sampai 10 perusahaan, tergantung dari banyaknya siswa yang akan melaksanakan PKL.
“Untuk tahun ini akan memberangkatkan sekitar 370 siswa dari semua kompetensi yang ada,” tuturnya.
Banyak alumni dari SMK Negeri 1 Pangandaran yang telah berhasil bekerja, di mana dulu menjadi tempat melaksanakan PKL. Karena perusahaan tersebut sekaligus merekrut tenaga kerja. Makanya pihak sekolah harus benar-benar memberikan pendidikan yang melahirkan siswanya siap bekerja.
“Kalau siswa kami sudah dipercaya oleh perusahaan mereka datang sendiri untuk langsung merekrutnya,” lanjutnya.
Pada saat sekarang ini, lulusan SMK semakin bersaing mencetak siswanya supaya benar-benar terlatih juga trampil. Jadi dalam memberikan pendidikan terhadap siswa yakni pendidikan karakter.
“Berharap setelah PKL nanti dapat menjadikan siswa tercetak menjadi wirausaha,” tambahnya. (M.Jerry)***