CIPATUJAH, (KAPOL).-
Sudah empat bulan irigasi di Desa Padawaras Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya dibiarkan jebol. Padahal irigasi itu mengairi sawah di enam desa yang ada di Kecamatan Cipatujah. Di antaranya Desa Darawati, Padawaras, Kertasari, Sindangkerta, Cikawungading dan Desa Cipatujah.
Kepala Desa Padawaras, Yayan Siswandi mengatakan akibat jebolnya salurah irigasi tersebut, petani terpaksa merugi. Bahkan jumlah kerugian mencapai miliaran rupiah.
“Akibatnya sawah jadi kering. Dipenuhi rumput-rumput ilalang. Sebagian ada yang terpaksa ditanami pohon albiso oleh warga,” kata Yayan, Jum’at (24/6/2016).
Keberadaan irigasi Padawaras sendiri, kata Yayan, keberadaannya sangat vital. Pasalnya dari irigasi tersebut sawah-sawah yang ada di Kecamatan Cipatujah terairi. Apalagi Kecamatan Cipatujah, khususnya Desa Padawaras saat ini mendapatkan bantuan berupa pencetakan lahan sawah baru yang berapa waktu lalu diterima dari Kodam Siliwangi.
“Kami juga menyesalkan pemerintah yang terkesan lamban melakukan perbaikan. Padahal kalau dilihat dari tingkat kerusakan, saya pikir tidak membutuhkan dana atau anggaran yang cukup besar,” kata Yayan.
Yayan pun berharap Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya melalui dinas terkait segera mengambil langkah untuk memperbaiki saluran irigasi yang jebol. (Imam Mudofar)
