BANJAR, (KAPOL).- Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) religius, keluarga besar SDN 1 Banjar menggelar “Ajang Temu Orang Tua dan Anak Berkreasi (Atraksi) dan Yatim Bersedekah dan Bersilaturahmi (Berserri)”, di Kampus SDN 1 Banjar, Jalan Sudiro, Sabtu (30/9/2017).
Penanggungjawab PPK SDN 1 Banjar, Dudu Nurjaman didampingi Ketua Paguyuban Wali Murid, Dicky Agustaf, baksos Gebyar Muharram 1439 H ini bertemakan “Orang Tua Hebat, Orang Tua Terlibat “.
Maka, setiap kelas SDN 1 Banjar memiliki even yang bervariasi. Misal, Kelas 1 (Mamamia), Kelas II (Happy Slime), Kelas III (Master Chef), Kelas IV ( Tradisional Taste), Kelas V (Market Day) dan Kelas VI (My Creation).
“Aneka kegiatan itu melibatkan orang tua siswa bersama siswa SDN 1 Banjar. Seperti, Mamamia, anak dan orang tuanya ikut berjingkrak-jingkrak dipanggung. Master Chef, orang tua memasak didampingi anaknya, selanjutnya dipamerkan dan dipasarkannya oleh anak (Siswa SDN 1 Banjar) di lingkungan sekolah ,” kata Dudu.
Total siswa SDN 1 Banjar sekarang tercatat 570 orang.Dijelaskan Dicky, jumlah yatiam piatu duafa yang disantuni program Yatim Berserri sekarang 30 orang.
” Yatim duafa internal sekolah 24 orang dan sebanyak 6 orang lagi dari luar SDN 1 Banjar,” ujar Dicky.
Menurutnya, selain diberi uang saku masing-masing Rp 100 ribu per yatim piatu.
Juga diberi bingkisan alat tulis seloah, buku, pulpén, tas, pengaris dan pensil warna. Serta sembako, yakni beras, mis instan, minyak goreng dan kue kering.
Kepala Sekolah SDN 1 Banjar, Hj. Ikah Kartikah, menyatakan, baksos seperti sudah menjadi agenda rutin tahunan.
“Setahun dilaksanakan dua kali. Setiap Muharram dan Ramadan. Baksos yang digelar dari siswa untuk siswa ini, sebagai upaya pendidikan kepedulian terhadap sesama ,” ujarnya seraya berharap dari bersedekah dan silaturahmi ini, membawa keberkahan umur dan rizki selama hidup ini.
Adapun program utama dan nilai PPK itu, religius, nasionalis, mandiri, gotong royong dan intergritas. (D.Iwan)***.
